Sabtu, 06 Oktober 2012

Ferenc Puskas: Legenda Berkaki Tunggal


Ferenc Puskas bergabung dengan Real Madrid pada 1958. Awalnya, banyak yang meragukan pemain asal Hungaria itu bisa menjadi striker hebat. Selain sudah berumur 32, fisik dan catatan skill Puskas jauh dari meyakinkan. Badannya gemuk, tak bisa menyundul, dan hanya bisa memakai satu kaki, yakni kaki kiri. Tapi pria kelahiran 1927 itu mematahkan semua tatapan minor terhadapnya. Bukan hanya bisa menjadi striker andal, Puskas juga menasbihkan dirinya sebagai salah satu legenda terbesar Los Merengues.


Kisah Puskas mirip kisah film-film Holywood. Usai keluar dari klub Kispest Honved, dia menganggur lama. Sejumlah klub-klub Eropa menolak lamarannya. Dia dinilai sudah melewati usia emas dan terlalu tambus untuk menjadi pebola.
Beruntung, mantan manajer Honved mengajaknya bergabung ke Madrid. Kala itu, Los Merengues sedang bernafsu besar untuk merajai Liga Spanyol dan kompetisi Eropa.
Bersama Madrid, Puskas menemukan kembali kehebatannya. Meski kurang berhasil pada musim pertamanya, dia menggila pada musim kedua. Dia keluar sebagai top skorer. Bukan hanya semusim menjadi raja gol, tapi dia bisa mengulangi prestasi itu sebanyak empat musim.
Hal ini cukup mencengangkan. Seperti diketahui, selain tidak bisa menyundul, Puskas juga hanya mengandalkan kaki kiri. Tapi kelemahan-kelemahan itu sanggup ditutupinya dengan kelugasan memanfaatkan peluang dan tendangan kaki kiri yang superkeras. Hasilnya, gol demi gol mengalir dengan deras.
Selama delapan musim membela panji-panji Los Merengues, Puskas berhasil mempersembahkan lima trofi Liga Spanyol dan tiga Piala Champions. Bahkan pada 1961-62 dia mempersembahkan double champions.
Kesuksesan di Madrid berimbas lebih jauh. Spanyol merekerutnya sebagai anggota timnas La Furia Roja. NAmun karena umurnya yang makin uzur, dia hanya bisa membela timnas Spanyol sebanyak empat pertandingan tanpa mencetak satu gol pun. Sangat kontras dengan catatan saat membela timnas Hungaria, yakni melesakkan 83 gol dari 84 pertandingan.
Walau gagal di timnas Spanyol, nama Puskas tetap dikenang sebagai salah satu legenda terhebat sepak bola. Dia menjadi contoh bagaimana pemain dengan kondisi fisik yang kurang mendukung tapi tetap mampu bersinar dan berprestasi. (yoyok)
Prestasi di Madrid
Liga Spanyol: 5 (1960–61, 1961–62, 1962–63, 1963–64, 1964–65)
Copa del Rey: 1 (1961–1962)
Piala Champions: 3 (1958–1959, 1959–1960, 1965–1966)
Piala Interkontinental: 1 (1960)


1 komentar:

FROM INDONESIA mengatakan...

Puskas legenda dari Hungaria

Posting Komentar

Jangan lupa komentarnya.....